Bengkulu Utara TR.ID – Pembangunan proyek sumur bor di salah satu desa di kecamatan Air Padang, Dengan anggaran Dana Desa, Tahun 2023 sebanyak 3 titik, diduga pelaksanaan kegiatan tersebut mark up alias diduga ladang korupsi oleh kepala desa .11-6-2023
Pada pembangunan sumur bor yang saat ini dibangun di desa tersebut, dana pekerjaan kegiatan sumur bor di tidak ada papan merk,menurut informasi di media terbit beberapa Minggu yang lalu, menjelaskan menelan Biaya Rp. 164.56.900 sebanyak 3 titik.di duga menelan biaya yang cukup Besar di rilis dari media Pena Rakyat.id
Dari hasil penelusuran awak media di lapangan, serta di perkuat hasil konfirmasi dari narasumber.Menurut nara sumber yang enggan di sebutkan namanya mengatakan pembangunan 3 titik sumur bor yang sudah pengerjaan nya itu di duga adanya Mark Up.
Awak media mencoba menghubungi melalui via telepon kades desa tersebut,belum memberi keterangan dan menjawab tentang dugaan mark up dana sumur bor tersebut.sehingga berita ini di terbit kan ( *** )
Redaksi
