Bengkulu Utara TR.ID – Proyek pengelolaan satuan pendidikan menengah atas, di SMAN 14 kabupaten Bengkulu Utara provinsi Bengkulu, diduga tidak sesuai dengan spesifikasi teknis dan RAB.
Yang mana proyek tersebut diduga kurang bermutu pengerjaannya dan terkesan kurangnya pengawasan dari pihak dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi Bengkulu, Pasalnya hasil pantauan beberapa awak media di lokasi kegiatan proyek di SMAN 14 kabupaten Bengkulu Utara.
Investigasi beberapa awak media ke lokasi di SMAN 14 Bengkulu Utara terlihat ada 6 paket bangunan gedung tersebut belum sempat di gunakan Kondisinya sudah sangat memprihatinkan dan Mulai rusak
proyek yang di bangun pada bulan juli 2023, dan berakhir pada bulan Nopember 2023, sumber dana DAK yang diduga mencapai milyaran rupiah tersebut terkesan asal jadi.Hasil pantauan awak media Terlihat dari bangunan yang baru seumur jagung kondisinya sudah sangat memprihatikan, hampir di setiap bangunan gedung sudah mengalami retak, berikut kaca jendela sudah ada yang pecah, plafon yang terlihat sudah kusam, tower air yang tidak berfungsi, diduga kuat pekerjaan proyek tersebut tidak sesuai dengan spesifikasi teknis dan RAB.Saat di konfirmasi melalui pesan WhatsApp kepada Kabid SMA, beliau menyampaikan, “PPTK nya pak tama, Kalau kontraktor nya saya tidak tau”, ungkapnya dengan singkat melalui pesan WhatsApp.Tidak sampai disitu awak media juga Konfirmasi kepada PPTK, beliau menyampaikan “Maaf bang, PPTK SMA tahun 2023 pak tama”, ujarnya.
Awak media mencoba konfirmasi melalui pesan WhatsApp, kepada tama selaku PPTK kegiatan proyek tersebut, dan yang suka memblokir Nomor WhatsApp wartawan, tapi sayang beliau memilih bungkam, sampai berita ini di terbitkan belum ada klarifikasi dari PPTK kegiatan, baik pun dari kontraktor pelaksana. (Team)
EDITOR ; REDAKSI